Cantik

Momot itu cantik! Hahaha.. itu kata saya. Jika saya katakan dia cantik, pasti dia akan protes di karenakan dia lebih suka di katakan ganteng atau tampan. Tapi terkadang saya tetap saja ndablek berkata bahwa Momot itu cantik hahahaha..Ketomboy an nya tidak menutupi kecantikan yang dia punya. Kecantikan itulah faktor yang membuat saya mendekat untuk yang pertama. Pertama kali saya melihat fotonya, saya langsung tertarik. Bahkan beberapa kali saya lihat ulang album foto nya hanya untuk memuaskan kebutuhan mata saya. Momot cantik, imut dan menggemaskan. Ketika bertatap muka untuk yang pertama, jadi tambah suka karena kecantikan dia memang ga jauh beda dengan yang di foto hahaa. Ga munafik, kecantikan itulah yang membuat saya ingin mengenal dia lebih dalam. Menyelami dirinya yang bisa saya bilang penuh dengan misteri. Momot itu supel. Tapiiii...dia itu tertutup.
Waktu berjalan, dan saya semakin mengenal Momot. Pribadinya mampu memikat hati. Saya semakin terpesona apalagi body nya ternyata sexy hihihihi. Dua bulanan setelah pertemuan pertama kami, hati saya mantap berkata bahwa dialah wanita yang saya cari. Dialah wanita yang saya inginkan. Karena itu, di bulan April 2012 saya mantapkan hati, saya beranikan diri melamar dia menjadi partner resmi saya. Partner hidup. Partner hati. Gayung pun bersambut. Dia terima pinangan saya.
Puji Tuhan, hingga hari ini kami masih bersama. Kebersamaan kami merupakan anugrah mengingat hujan badai yang sempat menerpa. Dan kini, di usia nya yang semakin matang, hampir seperempat abad, Momot menjadi semakin cantik di mata saya. Ibarat bunga, Momot itu bunga yang sedang kembang. Cantik.